Ketika bertanya tentang SOP perawatan Gully talang [1] di BBH, Alhamdulillah, Om Soelis menjawab secara lengkap, bagaimana cara mengelola kebun hidroponik, berikut penjelasannya :
- Pengecekan pompa & pembersihan max. Per 3 bulan/melihat kondisi.
- Pembersihan guly dilakukan sehabis panen "wajib".
- Penandaan generasi tanaman/penjadwalan difungsikan untuk rotasi tanaman dan tolak ukur produksi, agar terukur kapasitas dan prosuksi agar teratur.
- Pembersihan tandon dilakukan sehabis panen jika; budidaya dilakukan 1 modul 1 tandon/pompa.
Jika menggunakan sistem paralel/1 tandon/1pompa; pembersihan dapat dilakukan per 3 bulan sekai/lihat kondisi dan atau dapat dilakukan bersamaan dengan ketika pembersihan pompa, dan dapat juga setiap 2 kali rotasi tanaman; karena 2 rotasi panen sebaiknya dibersihkan karena air nutrisi/pekatan yang ada dikhawatirkan terdapat bahan/larutan nutrisi yang masih tersisa mengalami ketidak seimbangan komposisi nutrisi.
- Atap dan dinding juga sebaiknya dibersihkan secara berkala, karena; apabila atap kotor maka akan menggangu fotosintesis tanaman, yang berakibar tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik.
- Dalam memilih atap sebaiknya gunakan kaca/plastik UV yang baik dengan kadar UV 12-18%, disesuaikan kondisi tanaman dan lingkungan,
Tapi untuk kita sebagai pemula kadar UV 14% sudah lebih dari cukup.
- Kebersihan lingkungan GH juga harus diperhatikan, karena lingkungan GH yang kurang bersih, patut dicurigai sebagai inang/sarang hama dan penyakit.
- Pemasangan plastik UV harus kencang dan tdk boleh kebalik, cirinya bagian luar dari lipatan ditempatkan bagian atas/yang terpapar langsung sinar matahari, karena sangat berhubungan dengan daya tahan plastik UV.
Referensi
- Membuat Sendiri Gully dari Talang Air, http://belajar.bebeha.org/2015/05/membuat-sendiri-gully-dari-talang-air.html
Manajemen Kebun Hidroponik
4/
5
Oleh
Unknown
1 comments:
Minta skema irigasi hidroponik pada pipa fertikal
Reply